Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

Buka Puasa Pertama, 2017

A: aku T: temen T: Net bisa antar ke Gramed sebentar gak? A: Umm tapi aku jam 4 udah pulang T: Oiya. Km buka puasa pertama drumah ya? A: Emm.. nggak juga. Yaudah q temenin. T: Soalnya kalo di keluarga kami, hari pertama wajib buka puasa sama keluarga. A: Ahh keluargaku juga gitu, niatnya... Seketika ingat, kalo puasa pertama keluarga saya pasti fail, buka bersama yang bener-bener sama keluarga. Gak pernah bisa. Pasti ada yang datang dirumah, mendadak, dan akhirnya kami anak-anaknya disuruh mengalah. Kata mama, biar tamunya dulu yang kenyang. Itu kenapa akhirnya hari ini saya merelakan gak buka puasa hari pertama bareng keluarga. Pertama, kasian liat anak perantauan buka puasa sendiri, (walopun keknya punya temen modelgini gak ngaruh sih die mo ditemenin apa nggak :D) dan yg kedua, ntah kenapa yakin kalo dirumah pasti ada yg datang. Dan, benar. Tahun ini fail lagi. Dan untuk saat ini, saya baru bisa terima kasih sama Allah. Begitu percayanya sama mama buat nitipin orang

Gus Dur

Rasanya jadi kangen Gus Dur ya... Gus Dur yang memanusiakan manusia Gus Dur yang baik dengan sesama, apapun itu agamanya Gus Dur yang menjadikan toleransi bukan hanya wacana Gus Dur yang dijatuhkan dengan pihak intoleran karena toleransi dewanya Gus Dur yang juga dijatuhkan dan dilengserkan karena isu Agama Dengan agama, Panjenengan bisa dengan mudah dilengserkan, Pak Basuki bisa dengan mudah dipenjarakan, Tapi nilai luhur yang kalian bawa bakal  terus dipertahankan. Al-Fatihah gus.. Kagem panjenengan. Angkat topi kagem Pak Basuki.

Ego Ber-Ibadah

Bismillah, long time no posting. jadi, postingan ini terinspirasi dari postingan ig nya mas @kristancuk . Saya follow gara-gara ketemu di instagram @30haribercerita siapa yang pernah nggrundel waktu ibadah? buat yang muslim misalnya, nggrundel waktu solat di mushola yang mukenanya bau, nggrundel waktu lagi pengajian terus kesemutan, nggrundel waktu umroh kok gak sesuai sama yang di harapkan? Dibawah ini ada caption copas dari postingan masnya. Klik sini kalo liat versi aslinya di ig. ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- (REPOST DENGAN EDITAN) . IBADAH YANG 'SEMPURNA' . Sebagai orang yang terbiasa ke tempat ibadah tiap minggu selama bertahun2, harus gw akui seringkali gw terjatuh dalam satu hal yang sebenarnya gw tau salah.  Gw memanfaatkan pengalaman bergereja yang cukup lama itu sebagai justifikasi untuk 'menilai' ibadah yang gw ikuti. . Sambil ibadah berjalan, otak gw berpro

MissedCom

Jogja, 06.56 bangun tidur Haloo udah sampe bandara? Hei hei, kamu nelpon siapa? Udah check-in? Kamu nelpon siapa dek? Oh halo? maaf kirain temenku, tadi aq habis telpon temenku. Teman? Iya teman sekelas Laki-laki? (Oh my God, ini pertanyaan maha standar) Iya laki-laki. Siapa? Temen sekelas. Mau ke Sumba. C uriga? Aku laki-laki normal. Dan aku perempuan yang gak lagi bohong. Aku pengen pulang Aku juga nunggu. Awalnya memang gak mudah, dan gak menjamin selanjutnya akan terasa lebih mudah. Tapi manusia bisa apa selain percaya dan berdoa? Semoga semuanya bisa tetep baik-baik aja. Apapun akhirnya nanti, tangan Tuhan yang sudah beraksi, berarti memang sudah seperti itu nantinya yang terjadi.