qonet.hassan

Mensyukuri Segalanya, semuanya,, Keluarga, Teman, Sahabat... Hidup, Nafas, Pengalaman... Terimakasih semuanya.  Sampai jumpa di 2015! :)

Sebagai mahasiswa semester *ehem* 9 dikampus, aku udah ngerasain panas, hujan, badai, gerimis, berangin, sampe gunung meletus. Masalahnya adalah, mau sampe kapan dikampus terus? -_- Ini tahun ke 4.5 dikampus. And then? harus tertinggal make toga duluan dari temen-temen yang lain. Sakit? Jelas. Apalagi image aq bukan murid yang malas *dulu tapi*. Tapi apa adaya, rasa malas emng susah sekali hilang. Terima resiko kalo banyak yang belom selesai. Seperti di tahun ke empat setengah ini. Masih ada 2 matakuliah yang diambil. studio perancangan arsitektur 5 dan KTI. Abaikan stupa5, karena memang nilai minus dan aku harus mengulang. Yang jadi masalah adalah? KTI. Udah 3 semester berturut-turut jadi mahasiswa tetap di mata kuliah ini. Awalnya jurusanku tidak mewajibkan kti, memberikan 2 pilihan, magang atau kti. Sebagian besar mahasiswa hampir bisa dipastikan lebih memilih magang, aku pun demikian. Ditahun ketiga aku mengambil magang disebuah konsultan di Jogja. Tapi naas, belum selesai lapor

#latepost  #edited 12 April 2014, 10.45 Hey, berdiam diri dirumah setidaknya untuk orang yang hobi bermalas-malasan merupakan anugrah yang maha enak, gratis, gampang, murah, gak lelah, apalagi ditemani setumpuk buku dimeja sebelah kasur serta 1 liter botol mineralwasser, maka mozaik surga sudah tergenggam, bagi orang pemalas tentunya. :D Hari ini ntah rasanya mood bermalas-malasan lagi ilang gak tau kemana. Seperti biasa, kalo lagi bete gak ketolongan, satusatunya tempat pelarian cuma toko buku Togamas. Ini surga bukunya mahasiswa dengan kantong mahasiswa tentunya, kamu bisa mengeringkan kantong tanpa rasa sesal.  Di Togamas sukses bawa pulang 3 buku, setelah menyelesaikan setengah dari salah satu buku di cafe atas togamas, dengan coklat? Pasti :) Tapi rasanya sayang sekali jika harus pulang, hari masih siang, masih banyak hal yang bisa didapat sebelum pulang kerumah senja nanti. Akhirnya keputusan untuk mengikuti arus kendaraan-kendaran disepanjang jalan gejayan. Tujuan